Senin, 26 Agustus 2013

Keluarga Baru


Kemarin malem aku baru sampai di balikpapan. Keadaan adem ayem aja. Tapi, semua berubah ketika negara air diserang. Emak cerita kl ada tetanggaku (dulu) ngasih kucing buat aku, tepat sehari sebelum aku datang. Tapi pas aku datang, kucingnya menghilang. mungkin itu kucing punya insting yg kuat kalo calon majikannya datang. takut disiksa mungkin ye. Jadi, aku keliling komplek di rumahku nyariin itu kucing. Bahkan dita, tetangga sebelah, aku gedor gedor rumahnya padahal sdh jam setengah 10 malem. hehehe. asli nekat. Semua yg kulakuin percuma karena kucingnya gak ketemu. pantes aja gak ketemu, aku aja gak tau ciri-cirinya kayak apa.  jadi aku tanya emak, bentuk kucingnya gimana. katanya sih warna putih, tp di kepala dan buntutnya ada belang2nya gitu. aku cari, gak dapat. aku tanya lagi lebih rinci. Jenis kelaminnya apa. ternyata emak gak tau cara bedain kucing jantan sama betina. intinya, aku keliling nyari kucing hasilnya nihil. sampai akhirnya aku gak bisa tidur (padahal emang aku biasa gak tidur jam segitu). iya. jam 5an aku dengar suara kucing meringis. bukan ngeong. oh ternyata itu kucing setengah liar gitu. jadi ini kucing kl didekatin pasti bakalan kabur. Dan sampai aku tahu tempat persembunyiannya dimana, aku shock. ternyata di kamarku! -_- iya kucingnya sembunyi tepat dibawah tipi, yang debunya minta ampun itu. setelah dia kukasih makan, aku mandiin dia. kotor banget soalnya. Anehnya dia pas aku mandiin enggak nyakar. Dari pengalaman aku mandiin berbagai kucing, aku pasti dpt oleh2 cakaran dari si kucing yang dimandiin. walaupun suka kabur pas aku mandiin, alhamdulillah dia gak ngasih aku oleh oleh berupa tatto. Setelah dikeringin, kubebaskan dia. damn, dia ngilang lagi. sampai aku nulis ini, dia blm nongol juga. dasar kucing gak tau terimakasih. balikin shampoo guee.
harapanku sih jangan sampai dia nyelip dikolong yang banyak debunya. aku sudah mandiin, ya masa kotor lagi :-/ . rencanya dia mau kubawa ke samarinda. bukan karna apa, di kostku butuh kucing buat ngusir para hewan-hewan tak tau sopan santun yang numpang tinggal di kostan dan gak bayar sepersenpun. hewan hewan itu adalah tikus dan kecoa. ya lumayan kan kostan bersih, kucing kenyang, aku hemat gak perlu beliin dia makanan. muahuahhhua #mentalanakkost
sampai besok aku pulang dia gak nongol nongol juga, putus harapan bawa dia mudik ke samarinda. duh padahal di samarinda banyak kucing kucing ganteng loh. dia bakalan nyesel kalo gak ikut aku. Iya, setelah aku check ternyata dia cewek. Aku belum kasih dia nama. biasanya sih, semua kucing yg aku pelihara aku kasih nama pussy. gak kreatif banget kan? Berhubung nama itu sudah dipakai sama kucing aku yg satunya, aku belum kasih dia nama. bagusnya apa ya?
Published with Blogger-droid v2.0.10

Minggu, 25 Agustus 2013

Kisah Telur Asin dan Telur Ayam

Kemarin, aku habis beli telur asin 2 biji di pasar malam. Berhubung akunya kurang kerjaan, jadilah itu telur aku gambar-gambarin dengan skill gambar yang pas-pasan. Kenalin, namanya telur asin J
Hai, Aku telur asin
Dikisahkan bahwa si telur asin ini sudah jomblo 3 tahun, seperti yang nulis. Dia jomblo karena dia masih susah move on dari mantannya yang dulu. Iya, telur juga punya hati.

Suatu hari, dia bertemu dengan cewek telur asin yang lain. Dia terbilang cantik menurut para telur-telur asin pria lainnya. Kita sebut saja namanya si cewek malang.

Si telur asin pun langsung jatuh cinta pada pandangan pertama setelah melihat si cewek malang tadi. “Wah, dia pasti jodohku. Akhirnya aku menemukan jodohku.”
Dia pasti jodohku
Akhirnya, setelah mereka PDKTan selama 5 tahun mereka jadian juga. Cieee akhirnya si telur asin punya pacar. Esoknya, si telur asin ngajakin si cewek malang kencan. Ditengah kencannya tersebut, tiba-tiba si telur asin izin pergi ke WC. Oh iya, aku lupa cerita kalau si telur asin punya hobi nongkrong di jamban sambil facebookan. Setelahnya dari WC, Si telur asin menemukan si cewek malang terkulai, hancur lebur,retak tak berdaya di lantai. Ternyata si cewek malang telah dimakan sama si penulis disebabkan lapar mendadak ditengah malam. #RIPCewekMalang L
JODOHKU!!! TIDAAAAAAAKKKK!!!
Kasian banget kan si telur asin. Udah PDKTannya 5 tahun, baru pacaran sehari udah ditinggalin gitu.  #PukpukTelurAsin

Gak sengaja, ada sebuah telur ayam yang melihat kejadian tersebut. Karena dia berjiwa besar, dia samperin si telur asin buat nenangin. Barusan aku tau kalau ternyata dia bantu si telur asin bukan karena dia berjiwa besar, tapi gara-gara tangisannya keras banget dan menyebabkan keresahan pada warga sekitar.
"Sabar ya, Mblo. Jodoh itu gak kemana kok.  Mmm…. Gimana kalau kita pacaran?"
Tiba-tiba aja si telur ayam ngajakin si telur asin pacaran. Padahal kan mereka baru ketemu. Itu gak terlalu jadi masalah menurutnya. Karena si telur asin depresi gara-gara ditinggal mati pacarnya, akhirnya dia terima telur ayam. Mereka jadian.
Akhirnya si telur asin dan si telur ayam berpacaran.
Tamat? Sebenarnya sih aku mau udahan buat lanjutin cerita mereka. Karena selama mereka pacaran, mereka adem ayem aja. Gak ada berantem, sepertinya mereka bisa menjadi keluarga yang sakidah mawadah warohmah. Kan gak asik lagi buat diceritain.  Tapi tiba-tiba aja ada temanku yang mengomentari kisah percintaan mereka. “Mereka berdua kan laki-laki”. Wuaaaaah ketahuan ternyata. Iya, jadi mereka homo-an gitu ceritanya.
“Kalian pacaran??! Kalian gay??! KALIAN HARUS DIHUKUM!!!”
Akhirnya berita tentang hubungan mereka ketahuan. Para warga resah. Warga pada gak merestui hubungan mereka. Masalahnya, mereka sama-sama laki. Masalah bertambah karena mereka berbeda spesies. Yang satu telur asin, yang satu telur ayam. Gimanapun itu sungguh mustahil! *duh udah kayak di sinetron-sinetron gitu*
TIDAAAAKK!! #RIPTelurAsin
Akhirnya mereka mendapatkan hukuman. Si telur asin berakhir dipenggal dan dimakan. Si telur ayam dijadkan telur dadar.
Si telur ayam saat diceplok. Duh masih sempat senyum gitu dia.
Intinya sih, yang dapat dipetik dari ceritanya si telur asin dan si telur ayam ini adalah walaupun sedepresi apapun kalian gara-gara ditinggalin pacar, jangan sampai lah ya menyimpang dari jalan yang sudah diberikan oleh Tuhan. Ya contohnya yang kaya tadi, pacaran sama siapa aja mau bahkan sesama jenis. 

Sekian.

PS: Foto-foto ini pertama kali aku upload di instagram. Karena mungkin ada kurang yang ngerti jalan ceritanya (disebabkan aku upload dengan penjelasan yang singkat doang), akhirnya aku tulis di blog cerita lengkapnya :D



Jumat, 23 Agustus 2013

Gaya Tidur Gue

Style gue kalau tidur
Sadar gak sadar, gaya tidurku emang gak pernah bener. Gak pernah tuh gaya tidurku yang kayak di sleeping beauty yang kalo tidur adem ayem gitu, gak menggeliat kemana-mana. Gak pernah juga tidur seperti snow white setelah diracunin pakai apel sama nenek, dikerumunin kurcaci, terus bangun gara-gara dicium pangeran. Gak pernaaahh.. cerita-cerita tentang putri itu cuma mitos belaka, hehehe
Published with Blogger-droid v2.0.10

Perjalanan Mencari Kost-Kostan

Gak terasa udah setahun jadi anak kost. Biasanya para cewek-cewek calon anak kost, membayangkan kamar yang bener-bener diidamkan cewek-cewek kebanyakan: Bersih, indah, Aman dan Nyaman. Kok ini jadi kayak tagline nya kota Balikpapan ya..

Well… berhubung aku tidak termasuk dalam golongon: cewek-cewek kebanyakan , aku gak pengen kamar ala kota Balikpapan. Yang penting satu: deket dari kampus. Pas pengumuman kelulusan SNMPTN keluar, aku beserta orang tua bercinta tercinta langsung cuss nyari tempat buat aku tinggalin selama mencari ilmu di kota orang, atau yang biasa disebut kost.

Susahnya nyari kostan

Mulailah pencarian calon kostku. Calon kost pertama ada disekitar jalan pahlawan yang memang dikenal menjadi kawasan yang banyak ditemukan kost-kostan. Kostnya warna biru-putih, lebih mirip rumah kontrakan daripada kost-kostan menurutku. Kamar mandi di dalam beserta dapurnya. Pas si emak nelponin nomor yang terpampang di kost itu, tapi yang ditelpon bilang sudah penuh. *mengheningkan cipta.. mulai*

Calon kost kedua masih di daerah-daerah mantan calon kost yang pertama. Aku jatuh cinta pada pandangan pertama sama kost yang satu ini. Kelihatan banget kostnya masih baru dibangun. Dan baru ada 2 orang yang booking setiap kamarnya. Kamar mandinya di dalam, bagus banget kamar mandinya. Aku rela ngabisin waktu duduk dijamban berjam-jam sambil update status kalau kamar mandinya kayak gitu. Di calon kostku yang ini, ada dapur bersamanya. Jadi dapurnya ada di gedung yang terpisah. outdoor gitu, tapi ada atep sama dindingnya. “Fixed! Aku mau idup disini buat sementara”.

Lanjuut cerita… Berhubung aku penasaran sama kampusku, sebelum hunting kost-kostan usai aku bareng keluargaku nyari dimana letak kampusku nanti. Universitas Mulawarman menurutku termasuk luas. Jadi susah nyari kampusnya. Setelah nanya kesana kemari dimana letak kampus yang ada prodi sastra inggrisnya (sumfah dah dulu aku gak tau fakultas ada dimana), sampailah kita di kampus yang gedungnya serba biru. Iya.. biru semua sampai atep-atepnya. Dan ternyata ini Fakultas Ilmu Pendidikan. Tunggu dulu, kenapa jurusan sastra inggris ada di FKIP? Entahlah.. Yang jelas pas aku nanya orang yang kebetulan ada disitu, konfirmasi apakah benar prodi sastra inggris ada disini, dan ternyata sodara-sodara…. ITU BUKAN KAMPUS ANE. Setelah bertanya kesana kemari, akhirnya ketemu juga deh kampusku. Akhirnya aku tau:
1. Ternyata sastra inggris itu di Fakultas Ilmu Budaya. 
2. Ternyata Fakultas ini terbilang baru di Universitasku. 
3. Ternyata kampusnya terpisah dari UNMULnya.
4. Ternyata jaraknya jauh dari calon kostan yang aku idam-idamkan itu.

*nangis* Selamat tinggal calon kostanku *dadah dadah*

Akhirnya pergilah kita menuju kampusku yang sebenarnya. *gak pake huft* FYI, hal yang bagus dari kampusku yang sekarang: kampusku deket banget sama mall yang kata orang Samarinda sih, mall paling besar. Muahuahuahua.

Balik lagi dalam pencarian kost, setelah nanya-nanya akhirnya nemu juga kost-kostan yang deket banget dari kampusku. Well, kost-kostannya beda banget sama calon kostku yang sebelumnya. Keliatannya sih ini rumah, tapi dikasi sekat-sekat, jadi deh kost-kostan dengan 7 kamar. Sebenarnya aku masih keingat-ingat sama calon kost yang sebelumnya, aku berdoa supaya bisa move on dari mantan calon kostanku yang kedua itu. Sampai detik ini, aku masih tinggal di kostan yang terakhir aku ceritain ini 

PS: kalau kamu punya pengalaman pas lagi nyari kost-kostan, bisa share di comment box ya :D

Kamis, 22 Agustus 2013

G Dragon Background for twitter

i've just found a photo of GD. and i want to use that picture for my twitter background. So i edited it, and it becomes like this. I'm using it as my twitter background :D

Mie Pedas Mampus


Malam ini, aku dan anak kost pergi makan malam di pedas mampus samarinda. Karena temanku yang sudah pernah kesana dluan bilang kalau level 1 itu udah pedas banget. Akhirnya aku pesen mie pedas mampus level 1. Temenku yang udah kapok pernah ngerasain, milih level 0. Oh... Ternyata ada gitu ya level 0 -_-
Akhirnya pesenanku sampai. Well, pertama kali aku makan rasanya enak. Sambelnya enak. Begitu di pertengahan udah mulai kerasa pedasnya. Pas mau habis, es jerukku habis dan terpaksa pesen 1 lagi. Efeknya udah kerasa. Bibir merekah, mata merah, keringatan, dan perut mules. Kondisinya seperti Gadis nahan nangis gara gara nahan boker 3 hari, Habis tatto bibir, dan baru saja melakukan olahraga senam SKJ.
Setelah dipikir-pikir, sambelnya si kampret ( cerita di postingan blog sebelumnya) gak ada apa-apanya dibanding mi pedas mampus. Tapi aku habis loh makannya. Hahahaa. Hebat kan? Gak sepedes yg aku kira kok. Temenku lebay doangggg...

Ternyata pulangnya aku bolak balik WC 3x
Published with Blogger-droid v2.0.10

Minggu, 18 Agustus 2013

Sambel yang Bisa Bikin Kurus

Kamarin aku habis dari rumah temen. Kita-kita sekelasan diundang (teman-teman sekelas jaman SMK). Aku sebenarnya gak tau itu acara apaan, katanya sih open house. Dan karena kemarin itu tgl 17, yang empunya rumah pengen kita-kita pada datang jam 17…. Lewat 17 menit. Berhubung anak-anak sekelas itu jam karet semua, jadilah mereka datangnya gak tepat waktu. Lagian menurut mereka, yang penting masih kisaran jam 17. Jam 17 lewat 59 menit misalnya.

Berhubung aku ketemu sahabat-sahabat yang susah banget dikumpulinnya, jelas kita foto-foto. Masalahnya yang foto siapaaaa? Oh ternyata ada kamera depan. Iya jadi kita self camera gitu. Sampai akhirnya, pacar salah satu sahabatku datang. Mereka yang pada banci kamera itu otomatis minta si pacarnya sahabat ini buat fotoin kita. Jepret* Keambil sih fotonya… tapi..  KENAPA HASILNYA GAK BAGUS SIIIHH. Kelihatannya ngambil fotonya gak ikhlas banget. AKu pikir dia gak tau cara ngambil foto pake hp touchscreen. Well, kita anggep aja si pacar sahabatku ini namanya Paijo ya. Jadi aku ajarilah si Paijo ini cara makainya.

Cewek cantik yang baik hati : Jadi gini loh jo cara makenya. Kamu tekan menunya, cari gambar camera..
Paijo : ….
Cewek cantik yang baik hati : Nah terus… kamu picik yang ini ya.. tapi habis di klik jangan bergerak dulu, nanti foto yang diambil jadi kabur loooh.
Paijo : ….
Cewek cantik yang baik hati : Oh iya, kalo mau ngambil fotonya jangan kayak tadi. Dihitung dong. Satu… Dua.. Tiga… Jepret. Gituuu. Ngerti kan?

Tau cerita selanjutnya? Dia ngeluarin hp sonny yang ternyata touchscreen dan ngambil foto kita. Ternyata dia kalo ngambil foto emang gitu. Gak pernah dihitung. Kita yang difoto juga bingung kapan difotonya jadi nahan senyum selama 1 jam. Enggak ding… gak selama itu juga sih.

Kembali ke acara, akhirnya acara yang ditunggu-tunggu tiba. Makan makan, Maaann. Kita dihidangkan dengan ayam bakar. Dan tau masalahnya dimana? Sambelnya itu pedas banget. Mungkin butuh 1000 lombok buat bikin sambelnya, padahal Lombok kan mahal. Anak-anak yang habis makan sambelnya pada kepedasan. Dari yang bersuara sssshh..aah.sshhh.aah.. gara-gara kepedasan, bolak balik ngambil air es, ada yg mukanya sampai merah, sampai ada yang ngeluarin air mata sangking pedesnya. Belakangan aku tau kalau rumah temenku ini kebakaran gara-gara ada yang magap-magap keluarin api dari mulutnya. Yang terakhir ini bercanda.
Sampai kita pulang ke rumah masing-masing, temanku ngirim chat ke group kelas kita di whatsapp..
Kita anggep aja nama yang ngadain acara ini, Kampret .

Cewek malang:  sakkeeeeett peruuuttt. Kena sambelnya si Kampret ini. Over pedas >.<
Cowok malang:  Gak Cuma kamu :'D
Cewek malang: Baru kerasa eh
Kampret: *Ngeluarin emoticon nangis tapi bibirnya tersenyum bahagia*
Aku: Sekarang aku ngerti kenapa si kampret cepet banget kurusnya
Aku: KAMU TIAP HARI KE WC KAN PRET? PENCERNAANNYA LANCAR KAN YA?


Oh iya, For Your Information… Si Kampret ini jaman SMK dulu Gendut banget. Mungkin perutnya ini hidup , tumbuh, dan berkembang biak.  Tapi setelah liat dia yang sekarang, kalian pasti akan bertanya-tanya kemana perutnya yang dulu. Mungkin perutnya gak tahan hidup bareng dia dan kabur mencari pemiliknya yang baru. Aku pikir dia habis sedot lemak gitu, tapi setelah ke rumahnya kemarin. Sekarang aku tau kenapa dia bias jadi kurus gitu. Dia makan sambel tiap hari, pencernaannya lancar, dan jadilah kampret versi kurus.